Cakra Khan Rilis Video Musik ‘Tak Sejalan’, Tunjukkan Keberanian untuk Melepaskan dengan Penuh Emosi

Pada Oktober 2025, Cakra Khan kembali menghadirkan karya baru yang sarat emosi dan makna lewat video musik berjudul “Tak Sejalan”. Lagu ini bukan hanya memperkuat reputasinya sebagai salah satu vokalis paling berkarakter di Indonesia, tetapi juga menunjukkan sisi kedewasaan emosional dalam perjalanan musikalnya.

Melalui “Tak Sejalan”, Cakra berbicara tentang keberanian untuk melepaskan seseorang yang dicintai ketika hubungan tak lagi sejalan. Tema universal ini dikemas dengan lirik jujur dan visual sinematik yang menggambarkan pergulatan batin antara cinta, kehilangan, dan keikhlasan.

Sejak debutnya lewat lagu “Harus Terpisah” pada tahun 2012, Cakra Khan telah menempati posisi istimewa di industri musik Indonesia sebagai penyanyi dengan karakter vokal yang kuat, berjiwa, dan penuh emosi. Suaranya yang khas dalam, serak namun hangat membuat setiap lagu yang ia bawakan terasa seperti kisah nyata yang dihidupkan kembali lewat nada. Dalam perjalanan kariernya, Cakra konsisten menghadirkan karya bertema cinta, kehilangan, dan perjalanan batin, tiga elemen yang menjadi ciri khas musikalnya dan membangun reputasinya sebagai penyanyi yang mampu menyentuh hati pendengar di level paling personal.

Namun, lewat “Tak Sejalan”, Cakra menghadirkan sisi baru yang jauh lebih reflektif dan matang secara emosional. Jika di karya-karya sebelumnya rasa kehilangan hadir dalam bentuk kesedihan yang terbuka dan dramatis, maka dalam lagu ini, kesedihan tersebut muncul dalam bentuk ketenangan dan penerimaan. “Tak Sejalan” bukan lagi tentang rasa sakit karena ditinggalkan, melainkan tentang kedewasaan dalam memahami bahwa cinta sejati tak selalu berakhir dengan kebersamaan.

Dalam wawancaranya dengan Sony Music Indonesia, Cakra Khan mengungkap bahwa lagu ini lahir dari pengalaman pribadi dan pengamatan jujur terhadap realitas hubungan manusia. Ia melihat bagaimana banyak pasangan berusaha bertahan hanya karena takut kehilangan, bukan karena masih searah dalam tujuan hidup. Dari refleksi itulah lahir ide untuk menulis lagu yang berbicara tentang keberanian untuk melepaskan demi kebaikan bersama.

“Kadang kita mencintai seseorang, tapi tak bisa terus bersama. Lagu ini bicara tentang saat kamu sadar, melepaskan justru adalah bentuk cinta yang paling besar”, ungkap Cakra dalam wawancara tersebut.

Pernyataan itu menggambarkan perubahan mendasar dalam pendekatan artistiknya. Bila sebelumnya Cakra banyak menyuarakan emosi yang meledak-ledak, kini ia justru menyalurkan ketenangan dan introspeksi diri. “Tak Sejalan” menjadi simbol transformasi spiritual dan musical seorang penyanyi yang tak lagi hanya berfokus pada ekspresi kehilangan, tetapi juga pada pemahaman makna di balik perpisahan.

Pendekatan ini memperlihatkan bahwa Cakra semakin berani mengekspresikan sisi rentan dirinya. Ia tak lagi sekadar bercerita tentang cinta dari sudut pandang korban yang terluka, melainkan sebagai individu yang tumbuh, belajar, dan berani mengambil langkah untuk merelakan. Dalam setiap nadanya, pendengar bisa merasakan ketulusan seorang manusia yang sedang berjuang untuk berdamai dengan kenyataan.

Secara musikal, “Tak Sejalan” juga menunjukkan kematangan baru dalam produksi. Aransemen yang sederhana namun menyentuh dominan dengan piano lembut dan string section memberi ruang bagi suara Cakra untuk menjadi pusat gravitasi emosional lagu ini. Pendekatan minimalis ini memperkuat pesan bahwa kadang kesunyian dan keheningan lebih mampu menyampaikan rasa dibanding teriakan atau tangisan.

Lagu ini juga menjadi refleksi atas perjalanan panjang Cakra sebagai musisi yang terus berkembang tanpa kehilangan jati diri. Ia tidak terjebak dalam formula sukses masa lalu, melainkan berani menantang dirinya sendiri untuk tumbuh lebih dalam, baik sebagai penyanyi maupun sebagai pribadi. “Tak Sejalan” terasa seperti surat terbuka bagi dirinya sendiri, sekaligus pelukan bagi siapa pun yang tengah berjuang memahami arti melepaskan.

Judul “Tak Sejalan” bukan sekadar nama lagu, tetapi metafora kehidupan yang menggambarkan fase sulit yang hampir setiap orang pernah alami saat kita harus memilih antara bertahan dalam hubungan yang tak lagi selaras atau melepaskan demi kedamaian hati. Dalam konteks cinta, keputusan untuk merelakan seseorang yang masih kita sayangi adalah salah satu bentuk keberanian paling besar, dan Cakra Khan berhasil menerjemahkan dilema emosional itu dengan begitu lembut dan manusiawi.

Lirik-lirik dalam lagu ini disusun dengan gaya khas Cakra: tidak berlebihan, tidak dramatis, namun menyentuh inti perasaan. Ia tidak memaksakan permainan kata yang rumit, melainkan menggunakan bahasa sederhana yang justru memunculkan kekuatan emosional lebih besar. Dengan intonasi vokal yang hangat dan melankolis, setiap kata terasa hidup seolah-olah Cakra sedang berbicara langsung kepada hati pendengarnya.

Salah satu bait yang paling kuat berbunyi: “Kita berjalan di jalan berbeda / Meski tujuan kita sama…”

Sepintas sederhana, tetapi kalimat itu menyimpan lapisan makna yang dalam. Ia berbicara tentang dua orang yang memiliki visi cinta yang sama, namun realitas hidup menempatkan mereka pada arah yang tak lagi selaras. Ada rasa sedih, tapi juga ketenangan; ada cinta yang masih ada, tapi disertai kesadaran bahwa tidak semua cinta ditakdirkan untuk bertemu di garis akhir.

Makna ini mencerminkan cinta yang matang, cinta yang tidak egois. Dalam banyak hubungan, orang sering kali berjuang keras mempertahankan sesuatu yang sebenarnya sudah tidak lagi memberi kebahagiaan, hanya karena takut kehilangan. Namun melalui lagu ini, Cakra mengajak pendengarnya untuk melihat cinta dari sisi yang berbeda: bahwa terkadang cinta sejati justru ditunjukkan melalui keberanian untuk melepaskan.

Pesan ini menjadi semakin kuat karena dibalut dengan penyampaian yang jujur dan realistis. Tidak ada upaya untuk menyalahkan siapa pun, tidak ada penyesalan yang berlebihan. Sebaliknya, lagu ini justru terasa seperti sebuah doa, doa untuk bisa berdamai dengan kenyataan bahwa perjalanan hidup tak selalu berjalan beriringan dengan orang yang kita cintai.

Bagi banyak pendengar, “Tak Sejalan” menjadi cermin dari pengalaman pribadi. Mereka yang pernah mencintai seseorang namun akhirnya harus berpisah demi kebaikan bersama, akan menemukan dirinya di dalam lagu ini. Itulah mengapa lagu ini terasa begitu hidup bukan sekadar balada patah hati, tetapi sebuah refleksi tentang kedewasaan emosional, keikhlasan, dan penerimaan.

Lebih jauh, lagu ini juga bisa dibaca sebagai renungan universal. “Tak Sejalan” tidak hanya bicara tentang hubungan romantis, tetapi juga tentang persahabatan, keluarga, bahkan hubungan dengan diri sendiri. Ada momen dalam hidup ketika kita harus meninggalkan sesuatu yang dulu berarti banyak, demi bertumbuh dan menemukan arah baru. Dalam konteks ini, lagu Cakra menjadi semacam pengingat bahwa perpisahan bukan akhir dari kasih, melainkan bentuk lain dari cinta yang lebih tenang dan dewasa.

Nada-nada lembut dalam lagu ini mengalun seolah menuntun pendengar melewati fase kehilangan menuju penerimaan. Vokal Cakra yang kaya akan warna emosi membuat setiap kata terasa tulus dan penuh makna. Tidak heran jika banyak pendengar menyebut lagu ini sebagai “lagu penyembuhan” (healing song) bukan hanya karena liriknya, tetapi karena energi damai yang disampaikan di balik kesedihannya.

Cakra Khan tidak sekadar menyanyikan “Tak Sejalan”; ia menghidupkannya. Setiap tarikan napas, setiap getaran suaranya terasa seperti pengakuan jujur seseorang yang sudah berdamai dengan masa lalu. Di sinilah letak keistimewaan Cakra ia tidak hanya mengekspresikan kesedihan, tetapi juga mengubahnya menjadi sesuatu yang indah dan berdaya sembuh bagi orang lain.

Pada akhirnya, “Tak Sejalan” adalah lagu tentang kebijaksanaan hati. Lagu ini mengajarkan bahwa cinta sejati tidak selalu berwujud kepemilikan, dan bahwa kadang hal paling tulus yang bisa kita lakukan adalah membiarkan seseorang pergi dengan doa baik. Seperti perjalanan dua jalan berbeda yang menuju langit yang sama, cinta yang dilepaskan dengan ikhlas akan tetap hidup hanya saja, dalam bentuk yang lain.

Video musik “Tak Sejalan” diarahkan oleh sutradara muda berbakat yang kerap bekerja sama dengan artis-artis papan atas Indonesia (menurut rilis dari Sony Music Indonesia). Visualnya menampilkan atmosfer tenang namun menyayat, dengan tone warna lembut dan simbolisme visual yang kuat.

Cakra tampil sederhana tidak banyak gestur teatrikal, tetapi ekspresinya berbicara banyak. Setting tempat yang didominasi nuansa biru dan abu-abu memperkuat kesan melankolis serta reflektif. Dalam beberapa adegan, tampak dua karakter berjalan di arah berbeda, menggambarkan konsep perpisahan tanpa permusuhan.

Pendekatan sinematografis ini sejalan dengan pesan lagu: bukan tentang siapa yang salah, melainkan tentang keberanian menghadapi kenyataan.

“Kami ingin video ini menggambarkan keindahan dalam perpisahan. Bahwa kadang cinta justru tampak paling tulus saat kita berani melepas”, ujar tim kreatif Sony Music dalam rilis resmi.

“Tak Sejalan” menjadi bagian penting dalam evolusi Cakra sebagai musisi. Dalam beberapa tahun terakhir, ia mulai menjelajahi berbagai warna musik dari pop, soul, hingga ballad modern. Namun benang merah tetap sama: vokal yang tulus dan kisah yang manusiawi.

Jika “Harus Terpisah” adalah kisah patah hati yang pahit dan dramatis, maka “Tak Sejalan” adalah versi yang lebih tenang, lebih menerima. Inilah bukti bahwa Cakra tidak hanya tumbuh sebagai penyanyi, tetapi juga sebagai penulis kisah tentang kehidupan dan perasaan.

“Saya ingin setiap lagu yang saya bawakan bisa menjadi teman bagi orang yang sedang berjuang untuk ikhlas”, kata Cakra dalam wawancara dengan Liputan6.com. “Karena musik bukan cuma hiburan, tapi juga penyembuhan”.

Lagu ini diciptakan oleh Cakra Khan bersama tim produser musik dari Sony Music yang dikenal sering bekerja sama dengan musisi Indonesia papan atas. Proses perekamannya dilakukan di Jakarta, dengan aransemen yang menonjolkan elemen piano dan string section untuk memperkuat suasana sendu dan emosional.

Mixing dan mastering dikerjakan oleh engineer musik internasional yang sebelumnya terlibat dalam proyek lagu-lagu pop Asia, sehingga kualitas suara terdengar jernih dan sinematik.

“Kami ingin menjaga agar aransemen tetap sederhana, supaya pesan vokal Cakra menjadi pusat perhatian”, ungkap produser eksekutif Sony Music.

Kekuatan utama lagu ini terletak pada kesederhanaannya yang menyentuh. Tidak perlu pengalaman cinta yang identik untuk memahami rasa yang dihadirkan. Hampir semua orang pernah berada di situasi di mana mereka harus melepaskan seseorang demi kebaikan bersama.

Tema ini membuat “Tak Sejalan” diterima oleh berbagai kalangan dari pendengar muda hingga dewasa, dari mereka yang sedang jatuh cinta hingga yang baru saja patah hati. Bahkan di media sosial, banyak pengguna TikTok dan Instagram menggunakan potongan lagu ini untuk video reflektif, memperlihatkan betapa lagu ini menjadi simbol healing dan self-acceptance.

Dalam sesi wawancara dengan Kompas.com, Cakra menyampaikan harapan agar lagu ini bisa menemani siapa pun yang sedang belajar melepaskan. “Saya tahu tidak mudah untuk melupakan. Tapi semoga lagu ini bisa membantu mereka yang sedang berjuang menemukan kedamaian setelah perpisahan”, katanya.

Ia juga menambahkan bahwa “Tak Sejalan” adalah pengingat bahwa keberanian sejati tidak selalu tentang berjuang mempertahankan, melainkan juga tentang tahu kapan harus pergi dengan kepala tegak.

Perilisan “Tak Sejalan” memperkuat posisi Cakra Khan sebagai vokalis soulful paling berpengaruh di generasinya. Di tengah tren musik digital yang cenderung eksperimental, Cakra tetap konsisten menghadirkan lagu dengan kualitas vokal tinggi dan pesan emosional yang kuat.

Sony Music Indonesia menegaskan bahwa “Tak Sejalan” hanyalah awal dari fase baru dalam karier Cakra sebuah era yang lebih jujur, personal, dan mendalam. Dengan rekam jejak lebih dari satu dekade di industri musik, Cakra Khan terus membuktikan bahwa ketulusan adalah kekuatan utama dalam bertahan di dunia hiburan yang terus berubah.

Melalui “Tak Sejalan”, Cakra Khan menghadirkan karya yang bukan hanya indah secara musikal, tetapi juga menyentuh secara spiritual. Lagu ini mengajak pendengar untuk memahami bahwa cinta sejati tidak selalu berarti memiliki, melainkan berani membiarkan yang dicintai pergi dengan damai.

Dengan lirik yang jujur, video musik yang emosional, serta vokal yang kuat, “Tak Sejalan” menjadi salah satu karya terbaik Cakra Khan dalam beberapa tahun terakhir. Lagu ini bukan hanya tentang kehilangan, tetapi tentang menemukan ketenangan dalam perpisahan.