Warga Perbukitan Prambanan Mulai Kesulitan Air Bersih

137
0
IFakta Ygy Air bersih

Warga di kawasan perbukitan Desa Wukirharjo, Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam beberapa hari terakhir, kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

“Sejumlah warga sejak sepekan ini sudah mulai membeli air bersih dari mobil tanki swasta seharga Rp 110 ribu,” kata Kepala Desa Wukirharjo, Prambanan, Samijan, di Sleman.

Ia mengatakan sejak beberapa waktu terakhir di wilayahnya sudah banyak mondar-mandir mobil tanki air yang menawarkan air bersih kepada warga.

“Warga yang mulai membeli air dari tanki swasta, yakni di Dusun Klumprit I. Mereka memilih cara instan dengan membeli, meski mata air Sendang Sebedug masih terdapat air. Hanya saja mata air tersebut berada di Dusun Klumprit II yang berjarak lumayan jauh,” katanya.

Ketua Organisasi Petani Pemakai Air [OPPA] Prambanan Mujimin mengatakan di Prambanan memang sudah ada jaringan air pada tiga titik terdiri atas saluran yang berasal dari Desa Sambirejo, yakni Majasem, Bleber, dan Ngeboran.

“Namun jaringan tersebut belum dapat secara keseluruhan tersalurkan kepada warga,” katanya. Ia mengatakan, 5.200 keluarga di kawasan perbukitan ditarget bisa mendapatkan air bersih melalui sistem saluran tersebut, tapi baru 800 keluarga yang terlayani, terdiri atas dari saluran Majasem 250 keluarga, Bleber 500 keluarga, dan Ngeboran 50 keluarga. Â¬Â´ [sumber Antara]

LEAVE A REPLY