Jakarta (03/09/2012) Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia atau APPSI, Prabowo Subianto tidak datang memenuhi panggilan Panwaslu DKI Jakarta menyusul dugaan pelanggaran kampanye Pemilukada DKI Jakarta putaran kedua. Ditemui di kantor Panwaslu Jakarta hari ini Ketua Litbang DPP APPSI, Setyo Edy mengatakan pihaknya datang memenuhi panggilan Panwaslu untuk memberikan klarifikasi terkait dugaan pelanggaran kampanye melalui iklan di televisi swasta. Menurut setyo iklan tersebut dibuat untuk mengpresiasi prestasi Jokowi dalam membangun dan membina teman-teman pedagang pasar di Solo dan itu sudah diakui di seluruh Indonesia. Ia menolak jika iklan tersebut dianggap sebagai pelanggaran jadwal kampanye karena appsi tidak tergabung dalam tim kampanye pasangan Jokowi-Ahok.
Panwaslu akan Panggil Stasiun TV yang Menyiarkan Iklan
Pada kesempatan yang sama Ketua Panwaslu DKI Jakarta, Ramdansyah mengatakan walaupun tidak dihadiri langsung oleh figur yang ada di iklan tersebut, yaitu prabowo Subianto namun pihaknya tetap mengapresiasi keterangan yang diberikan oleh Ketua Litbang DPP APPSI. Pihaknya sat ini masih mendalami tentang siapa pihak yang bertanggungjawab atas konsep pembuatan dan penyiaran iklan itu. Ramdansyah menambahkan setelah melakukan rekonstruksi hari ini, pihaknya akan melanjutkan pemeriksaan dengan memanggil lembaga penyiaran yang menyiarkan iklan ini secara serentak pada 27 Agustus 2012 lalu. (eko/din)