Pengerasan Jalan Sepanjang Tiga Kilometer di Sumatera Utara

171
0
IFakta Mdn Jalanan

 

Tujuannya, untuk memperlancar akses perdagangan hasil panen petani di daerah itu. “Jalan tanah yang diperkeras dengan pasir dan batu [sirtu] senilai Rp 200 juta itu diharapkan bisa menguatkan harga jual hasil pertanian unggulan daerah itu mulai kopi, padi dan ubi,” kata Manager CSR Tobapulp, Jasmin Parhusip di Medan.

Pengerjaan proyek yang dibangun langsung oleh bagian konstruksi jalan [road construction department] Toba Pulp dengan masa pekerjaan Desember 2013 – Januari 2014, kata dia, dilakukan setelah melihat jalan dari Desa Lintong-Borbor yang sebelumnya masih hanya jalan tanah biasa menyebabkan lalu lintas orang dan barang, berjalan tidak lancar.

Ketidaklancaran tentunya sangat mengganggu aktivitas dan termasuk mahalnya biaya angkutan komoditas hasil pertanian masyarakat. Bahkan, saat sedang musim hujan, jalan itu sulit dilalui karena licin sehingga menggangu aktivitas masyarakat.

Langkah Tobapulp yang membantu pengerasan jalan itu tentunya sangat menyenangkan pihak Pemerintah dan masyarakat.

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumut, Riadil Akhir Lubis menyebutkan, Pemerintah Provinsi Sumut memang semakin menaruh harapan besar terhadap bantuan perusahaan swasta, BUMD dan BUMN untuk membantu membangun Sumut.

Sumber: Antara

LEAVE A REPLY