Spanduk ini merupakan bagian dari kampanye KPK untuk Pemilu yang Berintegritas. Wakil Ketua KPK, Adnan Pandu Praja mengatakan tagline ‘Pilih yang Jujur” sengaja diangkat agar masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya secara jujur dengan memilih orang yang jujur pula.
“Kami juga dengar banyak terjadi politik uang. Karena itu kami mengingatkan masyarakat sebelum mencoblos, pilih mereka yang jujur,” ujar Adnan di Gedung KPK Jakarta, 08 April 2014.
Adnan berharap, masyarakat bisa memilih wakil rakyat yang jujur, yang berani menolak praktik politik uang seperti praktik jual-beli suara, serangan fajar, barter politik, dan lain-lain. DIrinya juga berharap, Pemilu nanti bisa menghasilkan wakil rakyat dan Presiden yang pro pemberantasan korupsi. (eko/ary)