Makan nasi pecel di atas pincuk ini memunculkan sensasi tersendiri karena aroma daun pisang yang terkena panas nasi putih menambah sedap dan wangi masakan yang siap disantap. Nasi hangat yang pulen ditutup aneka sayur rebus seperti petai cina dan irisan ketimun disiram sambel kacang. Di atas sambel kacang itu masih ada orek tempe, rempeyek ataupun kerupuk puli yang dibuat dari beras. Anda bisa menambahkan lauk seperti ayam goreng, empal daging telur goreng, lidah sapi, tempe dan tahu.
Semua sajian tadi bisa dilengkapi lagi dengan serundeng kelapa untuk menambah gurih. Untuk sambalnya, bisa meminta kepedasannya sesuai selera karena sambalnya dibuat setelah pemesanan. Salah satu pelanggan rumah makan Pecel Pincuk yang saya temui, Lina mengaku suka sekali dengan Pecel Pincuknya. Selain porsinya pas mengenyangkan harganya juga terjangkau. Seporsi pecel pincuk komplit termasuk lauk tambahan sekitar Rp 15 ribu. Kalau dengan minuman anda akan menghabiskan sekitar Rp 20 ribu.
I-Listeners, rumah makan Pecel Pincuk ini menawarkan 2 lokasi makan. Anda bisa memilih di dalam atau di depan rumah makan. Kalau saya memilih di luar, karena luas rumah makan ini kurang mampu memuat jumlah pelanggan yang banyak. Rumah makan pecel pincuk buka setiap hari dari jam 10 pagi sampai malam. Selamat menikmati ya.