Jakarta [10/07] – Menko Perekonomian Chairul Tanjung memastikan, pelaksanaan Pilpres 2014, bisa membawa efek bagi perekonomian Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan menguatnya nilai tukar rupiah, terhadap dollar Amerika Serikat dan juga nilai bursa saham indonesia. Chairul Tanjung yang akrab disapa CT ini optimis, perekonomian indonesia bisa lebih baik lagi pasca hasil resmi real count dari KPU, yang akan diumumkan pada tanggal 22 Juli 2014 mendatang.
“Ya, Alhamdulillah. Rupiah menguat, bursa saham naik, kita berharap bisa lebih baik lagi,” ujar CT di kantornya di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Kamis [10/07].
Terkait dengan siapa yang unggul, CT menyatakan masyarakat harus menunggu hasil penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum [KPU]. Sebab, yang apa yang diumumkan kemarin baru quick count dan hasilnya pun bervariasi.
Sementara itu, Wamenkeu Bambang Brodjonegoro menilai kondisi Pasar saham Indonesia yang cukup membaik saat ini, diperkirakan bakal bersifat permanen pasca Pilpres nanti. Menurutnya, keadaan pasar saham Indonesia dan nilai tukar rupiah yang membaik, akan bisa permanen apabila ada kepastian hasil pemilu, sampai Presiden terpilih menyusun kabinetnya.
“Saat ini pasar masih menunggu dan belum merespon secara signifikan,” ujar Bambang. ¬´ [foto Antara]