Banjarmasin Rekrut Tenaga Honor Kesehatan

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Banjarmasin Ahmad Husaini ketika dikonfirmasi, Kamis, mengakui sudah ada rapat kordinasi dengan Dinkes Banjarmasin membahas rekrutmen tenaga kesehatan tersebut.

Menurut Husaini rencana penerimaan tenaga honor ini akan dikonsultasikan dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

Hanya saja, ia menginginkan, rekrutmen tenaga honor bidan, dokter umum dan dokter gigi itu tidak asal-asalan, tanpa memperhatikan kualitas dan kelayakan yang dibutuhkan.

Ia sepakat, apabila seleksi penerimaan tenaga medis honor itu memakai sistem Computer Assited Test (CAT), seperti seleksi PNS yang sudah diterapkan.

“Syaratnya pun disamakan, seperti lazimnya penerimaan PNS,” tambah Husaini.

Baginya, sistem itu dapat menghindari kecurangan, dan kesan titipan atau sponsor, jadi tidak ada intervensi dalam rekrutmen tersebut, tegasnya.

Ia sendiri belum mengetahui persis jadwal penerimaan tenaga medis honor yang ditempatkan khusus di Puskesmas itu.

Husaini menghendaki pendaftarannya melalui internet, atau aplikasi web yang disediakan, karena hal itu lebih praktis dan tak terlalu merepotkan.

Disinggung soal anggaran untuk pengadaan tenaga honorer tersebut, ia menyatakan tak tahu pasti, sebab anggaran ersebut menjadi tanggung jawab Dinkes Banjarmasin.

Sebelumnya dijelaskan untuk menunjang pelayanan kesehatan di Puskesmas khusus yang buka 24 jam dibutuhkan tenaga kontrak atau honor sebanyak 4 tenaga bidan, 23 dokter umum 23, dan 11 dokter gigi.

Mereka ini akan ditempatkan di Puskemas Pekauman, Tanjung Pagar Kelayan, dan Puskesmas Alalak Selatan.

Sumber: Kantor Berita ANTARA