Kepala Bagian Operasional Polresta Banjarmasin, Kompol Andri Koko Prabowo Sik MH di Banjarmasin, Kamis mengatakan, banyak kegiatan yang dilakukan guna cipta kondisi tersebut. Kegiatan yang dilakukan itu diantaranya, terus melakukan patroli dialogis, maupun patroli kewilayahan selain itu juga secara rutin menggelar operasi penyakit masyarakat. Bukan itu saja, Polresta Banjarmasin juga melatih para personilnya agar terus mahir dalam melakukan pengamanan demontrasi maupun unjuk rasa apabila ada nantinya. Kemahiran pengamanan itu dilakukan dalam bentuk latihan pengendalian massa (Dalmas) yang dilaksanakan seminggu dua kali dan diikuti oleh sejumlah personil sesuai dengan petunjuk pimpinan. Ia mengungkapkan, “Kami siap untuk melakukan pengamanan Pemilu 2014 ini, dan kita juga terus melaksanakan cipta kondisi agar pada pelaksanaannya nanti semua bisa berjalan lancar, aman dan nyaman tanpa kendala apapun,” terangnya.
Selain melakukan cipta kondisi Pemilu dengan cara terbuka dan terlihat, Polresta Banjarmasin juga melakukan cipta kondisi dengan cara tertutup. Cipta kondisi tertutup itu dilakukan dengan menyebarkan polisi berpakaian preman untuk memantau perkembangan Pemilu dari tahapan hingga kepelaksanaan nantinya. Pemantauan polisi berpakaian preman itu untuk melihat apakah ada potensi-potensi di lapangan yang bisa membuat suasana tidak kondusif, apabila ada, maka akan dilakukan pencegahan dini.
“Yang jelas kita telah melakukan semaksimal mungkin cara untuk cipta kondisi pada Pemilu nantinya, agar saat pelaksanaan tetap terpelihara, keamanan dan ketertiban masyarakat, dan Kota Banjarmasin selalu dalam keadaan kondusif,” ucap Kompol Andri.
Sumber: Kantor Berita Antara
Sumber foto: Kantor Berita Antara