FPI Demo Tolak Ahok

267
0
berita 3 - FPI

 

Jakarta [24/09] – Presiden Terpilih Joko Widodo menilai, tuntutan Massa Front Pembela Islam [FPI] yang menolak Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki ‘Ahok’ Tjahaja Purnama menjadi Gubernur DKI Jakarta karena keyakinan Ahok yang berbeda dengan mayoritas keyakinan warga Jakarta, tidak sesuai konstitusi.


Menurut Jokowi, di dalam konstitusi tidak ada undang-undang yang mengatur seorang kepala daerah harus mempunyai keyakinan yang sama dengan mayoritas warga di daerahnya. Jadi permintaan FPI itu juga tidak sesuai dengan konstitusi.  

“Saya kira konstitusi tidak mengatakan itu, siapapun bisa jadi bupati, walkot, gubernur, jadi presiden. Apapun bisa,” ujar Jokowi. 

Untuk diketahui, Massa Front Pembela Islam [FPI] Rabu siang [24/09] menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Dalam unjuk rasa itu, mereka menolak Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki ‘Ahok’ Tjahaja Purnama dilantik menjadi Gubernur menggantikan Joko Widodo yang terpilih sebagai presiden. ¬´ [foto Antara]

LEAVE A REPLY